KATA
PENGANTAR
Puji syukur penulis
panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa atas anugerahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Pengelolaan
Data/Informasi ini dengan sebaik-baiknya.
Tujuan dari Tugas Pengelolaan Data/Informasi
ini adalah untuk memberikan sedikit pengetahuan tentang pengertian
data/informasi, jenis-jenis data, cara memperoleh data. Dan isi dari Tugas
Pengelolaan Data/Informasi ini adalah terkait masalah pengelolaan
data/informasi di tempat kerja.
Penulis mengucapkan
terima kasih kepada semua pihak yang telah bersedia membantu tugas ini. Dan
penulis harapkan tugas ini dapat
memberikan manfaat dalam mengembangkan sikap yang kritis dan bermanfaat serta
dapat memberikan inspirasi bagi kita semua tentang pengelolaan data/informasi
itu sendiri. Karena itu dalam pelaksanaannya, tentu sangat diperlukan kajian
dan analisa yang lebih mendalam terkait tugas ini. Seiring dengan perkembangan
lingkungan, iptek, sosial budaya, ekonomi,
politik, serta hukum, karya ilmiah
ini disusun berdasarkan analisa, dan kenyataan yang ada tanpa
mengada-ada sedikitpun.
Dengan
demikian, tugas yang disajikan ini semoga
mampu memberikan inspirasi yang baik dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara.
Akhirnya
segala kritik dan saran demi kesempurnaan Tugas Pengelolaan Data/Informasi ini
akan saya terima dengan hati terbuka. Semoga karya ilmiah ini bermanfaat.
Denpasar, 10 September
2013
Penulis
DAFTAR
ISI
Kata pengantar.................................................................................................................... ii
Daftar isi.............................................................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang Masalah......................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah................................................................................................... 1
1.3 Tujuan Masalah....................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN................................................................................................... 2
2.1 Pengertian Data dan Informasi............................................................................... 2
2.2 Jenis-Jenis Data...................................................................................................... 3
2.3 Cara Mengumpulkan Data...................................................................................... 4
2.4 Metode Pengumpulan Data.................................................................................... 5
BAB III PENUTUP............................................................................................................ 10
3.1 Kesimpulan............................................................................................................. 10
3.2 Saran....................................................................................................................... 10
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar
Belakang Masalah
Sering kita mendengar istilah informasi
dalam kehidupan sehari-hari. Karena sangat seringnya mendengar kata informasi
kita langsung faham apa yang dimaksud dengan istilah informasi tersebut tanpa
pernah membaca atau mendengar pengertian informasi secara langsung. Dalam
kehidupan sehari-hari hampir tidak pernah kita mendapatkan informasi, informasi
yang kita dapatkan itu bisa berupa text, suara maupun visual. Informasi berupa
text kita dapatkan dari berbagai macam bacaan seperti koran misalnya, Suara
bisa itu dari radio atau percakapan langsung mulut ke mulut melalui komunikasi
kita dengan orang lain. Informasi visual yaitu salah satunya dengan kita
menonton televisi. Dari sumber-sumber itulah kita semakin akrab dengan yang
namanya informasi. Yang menjadi pertanyaan adalah apakah kita tahu apa
pengertian informasi yang sebenarnya? Melalui artikel kali ini saya akan
membahas pengertian informasi, pengertian data dan hal-hal yang berhubungan
dengan informasi dan data.
1.2.
Rumusan
Masalah
1.2.1. Apakah
pengertian data dan informasi?
1.2.2. Apa
saja jenis-jenis data?
1.2.3. Bagaimana
cara mengumpulkan data yang baik?
1.3.
Tujuan
Masalah
1.3.1. Untuk
mengetahui apa itu data dan informasi
1.3.2. Untuk
mengetahui apa saja yang termasuk jenis-jenis data
1.3.3. Untuk
mengetahui cara mengumpulkan data yang baik
BAB
II
PEMBAHASAN
2.1.
Pengertian
Data dan Informasi
A. Pengertian
data
Kata
“data” berasal dari bahasa Yunani “datum” yang berarti fakta, dan di
dalam kamus bahasa Inggris ditulis dengan “data”. “Data” yang digunakan
dalam bahasa Indonesia berasal dari bahasa Inggris tersebut, tetapi harus
diingat, “data” dalam bahasa Inggris sudah bersifat majemuk, karena
tidak ada kata “datas” dalam bahasa Inggris. Sehingga tidaklah tepat
bila kita menuliskan kata data yang dimajemukkan, seperti data-data, kumpulan
data, dan sejenisnya. Data adalah sekumpulan fakta yang berupa
angka, huruf, gambar, dan gambar bergerak yang belum mempunyai arti / makna
atau materi yang dipakai untuk keperluan suatu analisa. Dengan demikian dapat dijelaskan
kembali bahwa data merupakan suatu objek, kejadian, atau fakta yang
terdokumentasikan dengan memiliki kodifikasi terstruktur untuk suatu atau
beberapa entitas.
B. Pengertian
Informasi
Data yang telah diproses/diolah
menjadi keterangan yang bermanfaat sebagai dasar untuk mengambil keputusan baik
oleh perorangan maupun suatu organisasi. Informasi merupakan sesuatu yang dihasilkan dari pengolahan
data. Data yang sudah ada dikemas dan diolah sedemikian rupa sehingga menjadi
sebuah informasi yang berguna. Berikut adalah definisi informasi berdasarkan
berbagai sumber.
C. Kegunaan
Data dan Informasi
1.
Sebagai
bahan dalam pengambilan keputusan
2.
Menentukan
jenis kegiatan akan dilaksanakan
3.
Alternatif/metode
untuk melaksanakan kegiatan
4.
Seberapa besar lingkup kegiatan
5.
Siapa saja atau apa saja pelaksanaan kegiatan;
6.
Berapa waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan kegiatan;
7.
Kapan waktu yang tepat untuk memulai kegiatan;
8.
Besar
anggaran yang dibutuhkan;
9.
Siapa
yang bertanggung jawab melaksanakan kegiatan
D. Kualitas
dari suatu informasi tergantung dari 3 hal:
1.
Akurat
Bebas dari kesalahan-kesalahan dan
tidak bias atau menyesatkan
2.
Tepat waktu(Up to date)
Informasi
yang dating kepada penerima tidak boleh terlambat
3.
Relevan
Informasi
itu bermanfaat bagi orang yang memerlukan/menerima
2.2.
Jenis-Jenis
Data
1. Jenis Data Menurut Cara
Memperolehnya :
A. Data Primer
Data
primer adalah secara langsung diambil dari objek / obyek penelitian oleh
peneliti perorangan maupun organisasi. Contoh : Mewawancarai langsung penonton
bioskop 21 untuk meneliti preferensi konsumen bioskop.
B. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang
didapat tidak secara langsung dari objek penelitian. Peneliti mendapatkan data
yang sudah jadi yang dikumpulkan oleh pihak lain dengan berbagai cara atau
metode baik secara komersial maupun non komersial. Contohnya adalah pada
peneliti yang menggunakan data statistik hasil riset dari surat kabar atau
majalah.
2. Macam-Macam Data Berdasarkan Sumber
Data :
a) Data Internal
Data internal adalah data yang menggambarkan situasi dan kondisi pada
suatu organisasi secara internal. Misal : data keuangan, data pegawai, data
produksi, dsb.
b) Data Eksternal
Data eksternal adalah data yang
menggambarkan situasi serta kondisi yang ada di luarorganisasi. Contohnya
adalah data jumlah penggunaan sua tu produk pada konsumen, tingkat preferensi
pelanggan, persebaran penduduk, dan lain sebagainya.
3. Jenis-jenis Data Menurut Waktu
Pengumpulannya :
a. Data Cross Section
Data cross-section adalah data yang
menunjukkan titik waktu tertentu. Contohnya laporan keuangan per 31 desember
2006, data pelanggan PT. Angin Ribut bulan mei 2004, dan lain sebagainya.
b.
Data
Time Series / Berkala
Data berkala adalah data yang
datanya menggambarkan sesuatu dari waktu ke waktu atau periode secara historis.
Contoh data time series adalah data perkembangan nilai tukar dollar amerika
terhadap euro eropa dari tahun 2004 sampai 2006, jumlah pengikut jamaah nurdin
m. top dan doktor azahari dari bulan ke bulan, dll.
2.3.
Cara
Mengumpulkan Data
Di
dalam olah data baik secara manual maupun dengan komputerisasi terdiri
dari tiga tahapan dasar yaitu input, proses, output. Dan tiga tahapan dasar
tersebut dapat dikembangkan menjadi :
a) Orginating-Recording (Pencatatan)
Tahapan ini berhubungan dengan proses pengumpulan datayang biasanya merupakan proses pencatatan (recording) data ke dokumen dasar atau formulir.
Tahapan ini berhubungan dengan proses pengumpulan datayang biasanya merupakan proses pencatatan (recording) data ke dokumen dasar atau formulir.
b) Classifiying (Klasifikasi)
Tahapan ini memberikan identitas atau pengklasifikasian dalam data yang akan diolah, apakah identifikasi tersebut dilakukan untuk satu kelompok atau beberapa kelompok dari data yang nantinya merupakan karakteristik dari data yang bersangkutan
Tahapan ini memberikan identitas atau pengklasifikasian dalam data yang akan diolah, apakah identifikasi tersebut dilakukan untuk satu kelompok atau beberapa kelompok dari data yang nantinya merupakan karakteristik dari data yang bersangkutan
c) Sorting (Penyusunan)
Setelah data–data yang akan diolah diberikan identifikasi seperti diatas, maka data tersebut mungkin perlu diatur atau disusun sedemikian rupa, contohnya urutkan menurut kode klasifikasinya
Setelah data–data yang akan diolah diberikan identifikasi seperti diatas, maka data tersebut mungkin perlu diatur atau disusun sedemikian rupa, contohnya urutkan menurut kode klasifikasinya
d) Calculating (Perhitungan)
Disini data dimanipulasi seperti pelaksanaan perhitungan– perhitungan atau disebut Calculating
Disini data dimanipulasi seperti pelaksanaan perhitungan– perhitungan atau disebut Calculating
e) Summarizing (Penyusunan Laporan)
Untuk memungkinkan dilakukan analisa terhadap data atau informasi yang dihasilkan, diperlukan penyimpulan atau pembuatan rekapitulasi laporan sesuai dengan keinginan pemakai informasi
Untuk memungkinkan dilakukan analisa terhadap data atau informasi yang dihasilkan, diperlukan penyimpulan atau pembuatan rekapitulasi laporan sesuai dengan keinginan pemakai informasi
f) Storing (Penyimpanan)
Storing atau penyimpanan data dan informasi yang sejenis ke dalam file untuk referensi dimasa yang akan datang perlu dilakukan. Dan media penyimpanan ada beberapa macam, disesuaikan dengan metode dan peralatan yang dipakai dalam sistem pengolahan data, seperti disk, kartu, dokumen
Storing atau penyimpanan data dan informasi yang sejenis ke dalam file untuk referensi dimasa yang akan datang perlu dilakukan. Dan media penyimpanan ada beberapa macam, disesuaikan dengan metode dan peralatan yang dipakai dalam sistem pengolahan data, seperti disk, kartu, dokumen
g) Retrieving (Pencarian)
Di dalam file yang disimpan, pencarian data atau retrieving biasa digunakan dengan cara penyimpanannya, terutama jika pengolahan datanya menggunakan computer
Di dalam file yang disimpan, pencarian data atau retrieving biasa digunakan dengan cara penyimpanannya, terutama jika pengolahan datanya menggunakan computer
h) Communicating (Komunikasi )
Dalam proses olah data menjadi informasi, sampai informasi tersebut dipakai oleh user. Diperlukan suatu komunikasi sehinnga mempermudah proses pengolahan data menjadi informasi
Dalam proses olah data menjadi informasi, sampai informasi tersebut dipakai oleh user. Diperlukan suatu komunikasi sehinnga mempermudah proses pengolahan data menjadi informasi
i)
Reproducing
(Penggandaan )
Untuk pengamanan apabila data hilang atau rusak, juga untuk keperluan perusahaan lainnya bisa dilakukan dengan penggandaan dengan menggunakan mesin photocopy, disk, magnetic tape
Untuk pengamanan apabila data hilang atau rusak, juga untuk keperluan perusahaan lainnya bisa dilakukan dengan penggandaan dengan menggunakan mesin photocopy, disk, magnetic tape
2.4.
Metode
Pengumpulan Dana
Dalam
metode ilmiah, ada beberapa cara Metode Pengumpulan Data Penelitian yang umum
digunakan :
1. Observasi
Observasi atau pengamatan melibatkan
semua indera penglihatan, penciuman,
pendengaran,pembau dan perasa. Observasi itu digunakan untuk mengumpulkan informasi yang didapat baik dari buku maupun pengalaman. Jadi,observasi merupakan suatu metode pengumpulan data yang dilakukan oleh peneliti untuk mencatat kejadian atau peristiwa dengan menyaksikannya.
pendengaran,pembau dan perasa. Observasi itu digunakan untuk mengumpulkan informasi yang didapat baik dari buku maupun pengalaman. Jadi,observasi merupakan suatu metode pengumpulan data yang dilakukan oleh peneliti untuk mencatat kejadian atau peristiwa dengan menyaksikannya.
Menurut (Djumhur dan Moh. Surya) selain memiliki kelebihan, observasi juga mempunyai kelemahan-kelemahan,yaitu:
1. Banyak data pribadi yang tidak
terungkap, misalnya kehidupan pribadi yang rahasia
2. Memungkinkan terjadi ketidak-wajaran
apabila yang diobservasi mengetahui bahwa dirinya sedang diobservasi
3. Observasi banyak tergantung dari
faktor yang tidak terkontrol
4. Subjektifitas observer sukar
dihindarkan
Upaya-upaya
mengatasi kelemahan dalam observasi yaitu :
A. Data-data yang belum terungkap bisa
kita resume guna menambah kelengkapan data yang akan kita gunakan. Setelah
data-data yang teresume tersebut sudah selesai kita bisa meminta bantuan
misalnya dari keluarga, teman-temannya, sahabat dekatnya.
B. Sebagai seorang peneliti harus
benar-benar bisa menjaga kerahasiaan dirinya, ini dimungkinkan jika terjadi hal
yang tidak diinginkan, misalnya jika identitas observer terbongkar maka pihak
yang diteliti merasa tidak nyaman dan akan menghindar dari penelitian yang
dilakukan observer yang nantinya akan menghambat proses observasi.
Kelebihan dari observasi adalah sebagai berikut :
- Data yang dikumpulkan melalui observasi cenderung mempunyai keandalan yang tinggi kadang observasi dilakukan untuk mengecek validitas dari data yang telah diperoleh sebelumnya dari individu-individu.
- Dapat melihat langsung apa yang sedang dikerjakan, pekerjaan-pekerjaan yang rumit kadang-kadang sulit untuk diterangkan.
- Dapat menggambarkan lingkungan fisik dari kegiatan-kegiatan, misalnya tata letak fisik peralatan, penerangan, gangguan suara dan lain-lain.
- Dapat mengukur tingkat suatu pekerjaan, dalam hal waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan satu unit pekerjaaan tertentu.
2.Wawancara
Wawancara merupakan teknik pengambilan data dimana peneliti langsung berdialog dengan responden untuk menggali informasi dari responden. Teknik wawancara memakan waktu dan biaya yang sangat besar untuk sampel yang cukup besar dan tersebar. Wawancara berarti komunikasi antara pewawancara dan orang yang diwawancara, hal ini cenderung menimbulkan perbedaan interpretasi antara keduanya. Namun dengan wawancara dapat diperoleh informasi lebih lengkap.
Manurut (Djumhur dan Moh. Surya) Selain memiliki kelebihan, wawancara juga mempunyai kelemahan - kelemahan, yaitu:
1.
Memerlukan waktu, tenaga, dan biaya yang lebih besar
2.
Sangat tergantung pada individu yang akan diwawancarai
3.
Situasi wawancara mudah dipengaruhi lingkungan sekitar
4.
Menuntut penguasaan keterampilan bahasa yang baik dari interviewer
5.
Adanya pengaruh subyektif pewawancara yang dapat mempengaruhi hasil wawancara
6.
Adanya pengaruh subjektifitas dari interviewer terhadap hasil wawancara
Upaya-upaya mengatasi kelemahan dalam wawancara
yaitu :
a. Kondisikan keadaan agar lebih baik
sehingga tidak terpengaruh keadaan lingkungan
yang kurang baik.
yang kurang baik.
b. Bahasa yang digunakan bisa
disesuaikan dengan klien agar klien mengerti dan
faham.
faham.
c. Minimalkan waktu, tenaga, dan biaya
yang ada.
Kelebihan wawancara
- Bisa membangun hubungan dan memotivasi responden
- Bisa mengklarifikasi pertanyaan, menjernihkan keraguan, menambah pertanyaan baru
- Bisa membaca isyarat non verbal
- Bisa memperoleh data yang banyak
3. Kuesioner
Kuesioner merupakan metode penelitian yang harus dijawab responden
untuk menyatakan pandangannya terhadap suatu persoalan. Sebaiknya pertanyaan
dibuat dengan bahasa sederhana yang mudah dimengerti dan kalimat-kalimat pendek
dengan maksud yang jelas. Metode
kuesioner dan angket sering disebut dengan metode survei. Metode survei
merupakan metode pengumpulan data yang mengunakan kuesioner dan wawancara untuk
mendapatkan tanggapan dari responden yang disampel.
Kelebihan kuesioner :
•
Data yang diperoleh autentik, obyektif dan jujur karena berasal dari sumber data
(responden) secara langsung
(responden) secara langsung
•
Dapat diterapkan untuk pengumpulan data dalam lingkup yang luas
• Dalam hal tertentu, efisien dalam penggunaan waktu pengumpulan data
• Dalam hal tertentu, efisien dalam penggunaan waktu pengumpulan data
Kelemahan kuesioner :
•Ada
informasi terselubung dari responden khususnya untuk informasi yang
berkaitan dengan sifat, motivasi atau perilaku responden
berkaitan dengan sifat, motivasi atau perilaku responden
•Responden
terkadang tidak menjawab apa adanya tetapi apa yang sebaiknya
• Responden terlalu dibatasi pada jawaban-jawaban tertentu
• Responden terlalu dibatasi pada jawaban-jawaban tertentu
•
Responden sering tidak mengembalikan kuesioner
•
Sering muncul jawaban-jawaban yang tidak diinginkan dan
tidak
sesuai dengan yang diinginkan
Unsur - unsur kuesioner terdiri dari :
a.
Jenis Pertanyaan
b.
Bentuk Pertanyaan
c.
Isi Pertanyaan
d.
Urutan Pertanyaan
Kuesioner
dapat dibagi menjadi empat, yaitu:
- Kuesioner tertutup
Setiap pertanyaan telah disertai
sejumlah pilihan jawaban. Responden hanya
memilih jawaban yang paling sesuai. Dalam kuesioner ini jawaban sudah disediakan oleh peneliti, sehingga responden tinggal memilih saja.
memilih jawaban yang paling sesuai. Dalam kuesioner ini jawaban sudah disediakan oleh peneliti, sehingga responden tinggal memilih saja.
- Kuesioner terbuka
Dimana tidak terdapat pilihan
jawaban sehingga responden haru memformulasikan jawabannya sendiri.
- Kuesioner kombinasi terbuka dan tertutup
Dimana pertanyaan tertutup kemudian
disusul dengan pertanyaan terbuka.
- Kuesioner semi terbuka
Pertanyaan yang jawabannya telah
tersusun rapi, tetapi masih ada kemungkinan tambahan jawaban.
Berikut
ini keuntungan dari kuesioner adalah :
- Tidak memerlukan hadirnya si peneliti
- Dapat dibagikan serentak
- Dapat dijawab oleh rensponden sesuai dengan waktu yang ada
- Dapat dibuat anomin
- Kuesioner dapat dibuat standar
BAB
III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Data
dan informasi sebagai sesuatu yang dihasilkan dari pengolahan data menjadi
lebih mudah dimengerti dan bermakna yang menggambarkan suatu kejadian dan fakta
yang ada, sehingga sangat bermanfaat bagi pemangku kepentingan dalam
pengambilan keputusan dan berguna dalam menentukan pengembangan program-program
kerja dalam suatu institusi.
3.2. Saran
Semoga
uraian ini dapat bermanfaat dalam pengolahan data sehingga menghasilkan
informasi yang berkualitas dan dibutuhkan oleh para penggunanya khususnya dalam
mengambil keputusan yang bijak.